Jejakkan Langkah di Titik Nol Kilometer Indonesia

Start: 8 Agu 2013, 12.00

“Dari Sabang sampai Merauke berjajar pulau-pulau…” Masih ingat lagu ini? Sebuah lagu yang menggambarkan betapa luas tanah air yang kita cintai, Republik Indonesia. Namun sudahkah backpacker mengunjungi 2 tempat yang berada di ujung wilayah Indonesia tersebut?
Sabang merupakan lokasi ujung barat dari wilayah Nusantara, meskipun kenyataannya titik kilometer nol terbarat Indonesia masih beberapa kilo meter sebelah barat kota Sabang. Di sana terdapat Tugu Nol Kilometer Indonesia atau Monumen Kilometer Nol, yang merupakan penanda ujung paling barat Indonesia.
Pada bagian puncak manara, bertengger dengan gagahnya lambang negara kita Garuda Pancasila. Prasasti peresmian titik nol yang ditandatangani oleh Try Sutrisno tertanggal 9 September 1997 terdapat di ruang bagian bawah menara. Sedangkan di sekitarnya berserak berbagai batu ukiran sejumlah nama yang pernah menjejakkan kaki di sana.
Posisi geografis Titik nol tersebut diukur dengan menerapkan teknologi satelit dengan “global positioning System” (GPS) oleh pakar BPPT dengan data sebagai berikut: 95ס 12’ 59,02’’ Bujur Timur dan 05 ס 54’ 21,99’’ Lintang Utara.
Bangunan monumen seperti menara berbentuk silinder setinggi 22,5 meter ini terletak di kawasan Hutan Wisata Sabang, di Desa Iboih Ujong Ba’u, Kecamatan Sukakarya. Jaraknya sekitar 5 km dari Pantai Iboih. Jika dari pusat Kota Sabang, posisinya berada di sebelah barat, berjarak sekitar 29 kilometer atau memakan waktu sekitar 40 menit berkendara.
Jalan menuju lokasi tugu penanda kilometer nol berliku liku, naik turun melewati medan yang berbukit. Menuju lokasi kilometer nol pada sisi kiri dan kanan jalan nampak banyak monyet liar. Untuk datang ke sana, Ganlobers harus menyewa kendaraan dari pusat kota, karena tidak ada angkutan umum.
Dari monumen ini sendiri, backpacker akan disuguhkan dengan pemandangan laut lepas, perpaduan yang sangat indah antara warna hijau hutan lindung dan warna biru laut di kejauhan. Laut Andaman membentang luas di depannya. Daratan terdekat adalah India. Jangan salah, anginnya pun bukan angin Samudera Hindia, karena berada di sebelah selatan Pulau Weh.
saya ingin mengajak sahabat backpackerIndonesia untuk Jejakkan Langkah di Titik Nol Kilometer Indonesia dengan mengendari motor untuk titik kumpul'a di tangerang yang ingin bergabung tinggalkan postingnya yah