Journey to Suku Baduy Dalam (Jembatan akar) Tanggal 24-25 September 2016

Journey to Suku Baduy Dalam (Jembatan akar)
(Tanggal 24-25 September 2016)

Siapin Ransel, Ajakin yang teman, Catat tanggalnya!

Look deep into nature and u will understand
everything better -Albert Einstein

Haloa teman2 sekalian..
Ada yang tau Suku Baduy?
Sudahkah kalian kesana?
Baduy Dalam/Luar?

Yuk catat tanggal dan waktunya, kali ini kami akan mengadakan open trip lagi perjalanan ke Suku Baduy Dalam 2 hari 1 malam kesekian kalinya dan kali ini diawali melewati Jembatan akar.

Wisata ke Suku Baduy sudah dibuka mulai tgl 8 Mei lalu, sebelumnya sempat ditutup karena ada upacara adat kawalu. Tau dong pasti yang sudah pernah kesana atau yang sudah kepoin dan berencana kesana?
Upacara adat Kawalu merupakan salah satu tradisi ritual yang dipercaya oleh warga Suku Baduy. Selama melaksanakan kawalu, kondisi Kampung Suku Baduy Dalam sepi karena mereka berpuasa dan banyak memilih tinggal dirumah-rumah. Maka dari itu kita perlu menghargai dan menghormati keyakinan kepercayaan yang dianut mereka. Tradisi Kawalu warisan nenek moyang (tiap setahun sekali), yang dilakukan dalam rangka menyambut bulan kawalu yang dianggap suci dimana pada bulan kawalu masyarakat baduy melaksanakan ibadah puasa selama tiga bulan yaitu bulan Kasa,Karo, dan Katiga.

Semoga kalian bisa trip bareng kesana! See you

Kali ini trip akan di awali melewati Jembatan Akar menuju Desa Cibeo Suku Baduy Dalam, berlanjut ke Desa Gajeboh, dan berakhir di Desa Ciboleger.

Itin Treking Suku Baduy Dalam

Open Trip "Journey to Suku Baduy Dalam" Tanggal 24-25 September 2016
IDR @250k+ dapat Madu Baduy. Meeting point di St.Tanah Abang
* Jadwal di ubah berdasarkan menimbang bulan ramadan dan Idul Fitri di bulan Juni sampai awal Juli. (:

Include :
- Transportasi kereta St.Tanah abang- St.Rangkas bitung- St.Maja (PP)
- Sewa Elf local dari St.Rangkas bitung- Desa Ciboleger- St.Maja (PP)
- Tiket masuk pos pintu masuk dan masuk perijinan desa
- Traditional homestay at Suku Baduy Dalam
- Guide from Suku Baduy
- Makan 2x selama di Baduy

Exclude :
- Makan+minum selama perjalanan menuju Baduy
- Porter
- Asuransi
- Jodoh :)
- Tandu *kita backpackeran lho, tidak manja2an ya! Respect sekeliling+Saling peduli dan kerjasamanya tim trip Journey to Suku Baduy ini (:

Hari 1
Sabtu
06.30 Teng : Meeting point di St.TanahAbang
07.00 - 09.30 : St.Tanah abang- St.Rangkas bitung (dengankereta)
09.30 - 12.30 : St.Rangkas bitung- Ds.Ciboleger (dengan Elf)
12.30 - 13.30 : Isho-ma- (Istirahat- Sholat.. Makan….akan diberikan waktu peserta untuk makan, harap manfaatkan waktu sebaik-baiknya)
13.30 - 15.00 : Treking awal melalui Kp.Cakuwem (Ds.Cisimet)– menuju Jembatan Akar
[Di jembatan akar main2 sebentar atau narsis2 sebentar. Selama dalam perjalanan boleh sambil beramah tamah sama penduduk lokal Suku Baduy, bertanya atau foto2 (tapi ijin ya) dan yang bawa kantong plastik bisa safe sampah, kalo mau amal ngajarin baca juga boleh, tapi waktunya di atur ya sambil mampir yang singkat2 aja]
15.00 -...... : Meneruskan perjalanan tujuan Ds.Cibeo Suku Baduy Dalam
18.00 – 18.00 : Mandi2 (bersih2 badan yang keringetan) biar ilang lelahnya…
18.30 - 20.00 : Siap2 masak bersama untuk Makan malam.. yang nggak bisa masak bisa nimbrung, bersama tim leader dan tuan rumah suku Baduy … di lanjutkan Makan Malam (Romantis deh bener2 candle light dinner), Tapi bukan berdua yee, makan bersama dan bersama juga dgn Penduduk Lokal/Tuan rumah homestay tradisional Suku Baduy Luar (boleh tanya2 kok tapi kalo sudah makan yee)
20.00- 21.00 : Ramah- tamah peserta yang belom kenalan...ala2 modus sesama peserta juga boleh.. Sambil tanya-tanya sama tuan rumah Suku Baduy yang menemani tamu/kita juga boleh
09.00 -.... : Selamat Istirahat deh…. Nggak perlu matiin listrik udh otomatis *karna disana memang nggak ada Listrik hehee...
[Note: Treking awal Kp.Cisimet (Ds.Cakuwem) nggak jauh kok ke Jembatan Akar paling perkiraan waktu hanya makan waktu 1 ½ jam ]

Hari 2
Minggu
06.00 - 07.00 : Mandi..jgn tunggu2an yaa, biar siap2 Sarapan
08.00 - 08.30 : Start...Trekking menuju Suku Baduy Luar....
[Akan melewati beberapa desa..ada byk waktu buat mengabadikan sepanjang perjalanan desa-desa Suku Baduy Luar krn di Suku Baduy Luar sdh boleh ambil foto.. tapi inget yaa jgn kelamaan di satu tempat untuk foto2 atau istirahat krn kita harus naik kereta tepat waktu]

12.00 - 15.00 : Perjalanan dari Ds.Ciboleger ke St.Maja
15.00 - 18.30 : Perjalanan St.Maja- St.Tanah abang (atau kalian bisa langsung ketujuan kalian)
18.30 - ......: Estimasi sudah berpisah ke tujuan masing2 yang ke Jakarta/ke Bandung/ke Bogor....alamat rumah masing2.
[Note: Jadwal bisa berubah sewaktu2 sesuai kondisi lapangan]

See you sampai bertemu lagi… Selamat sampai tujuan guys!

PERALATAN PRIBADI :
(*) WAJIB DI BAWA
- Daypack
- Senter/headlamp *
- Jas hujan (jaga2 apabila hujan) *
- Baju ganti *
- Sepatu treking/ Kets (sepatu yang aman)
- Pakaian hangat/jaket *
- Sarung/sleeping bag *
- Peralatan bersih diri (tidak memakai Sabun atau Shampo atau Odol/Pasta gigi yang berbusa di area Baduy Dalam)
- Lotion anti nyamuk
- Sepasang Kaos kaki, Sepasang Sarung tangan (Jgn ketuker punya orang yee hehe)
- Obat pribadi (yang ada Asma atau Maag atau alergi jgn lupa di bawa obatnya)
- Tissue basah dan kering
- Plastik kosong utk menyimpan sampah pribadi selama di area Suku Baduy
- Alat makan (Piring/gelas pribadi yang di anjurkan bukan beling, Sendok/garpu) *
- Oleh2 untuk penduduk lokal yang suka ikan asin (ini sukarela masing2 peserta, nanti disatukan sama bawaan peserta lain) *

Aturan khusus di Baduy :
1. Diperbolehkan mengambil gambar/Foto hanya di sekitaran desa-desa Suku Baduy Luar
2. Dilarang mandi/mencuci/gosok gigi dengan menggunakan sabun, shampoo, odol di Suku Baduy dalam
3. WNA hanya sampai Suku Baduy Luar, tidak diperkenankan masuk ke Suku Baduy Dalam.
4. Menghormati dan berlaku sopan dan menyesuaikan diri dengan adat, keadaan tempat, kebiasaan, budaya&aturan; masyarakat lokal (Suku Baduy).
5. Untuk yang bawa pasangannya atau gebetannya ikutan atau nemu gebetan..mohon jangan mojok atau dua2anye ehehe..untuk cewe tidur bareng peserta cewe2 dan cowo tidur bersama peserta cowo2. Waktu jam istirahat semua jgn berkeliaran.
6. Saling bekerjasama selama dalam perjalanan dan di lingkunganBaduy
7. Tidak membuang sampah di sembarangan tempat( terutama di area SukuBaduy)
“Sebagaimana peribahasa dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung” ,artinya dimanapun kita berada hendaknya selalu menaati peraturan yang berlaku.

For info:
Pendaftaran& Konfirmasi pembayaran
Hub Siskom 08568423605 (Call/WA)
Email : siskomsukacoklat [at] gmail [dot] com

Pembayaran dapat ditransfer ke rek BCA & BRI (bisa pm) *DP sebesarRp 125rb pada saat pendaftaran, dan DP tidak dapat kembali apabila batal kecuali digantikan peserta lain.
* Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu dapat berubah sesuai kondisi cuaca dan kondisi di lapangan.
* Jadwal sudah di ubah menimbang bulan ramadan bagi umat muslim selama bulan Juni.
* Kuota trip Suku Baduy kali ini untuk : 30 orang (batas pelunasan 4 hari sebelum hari H.

SEKILAS untuk yang belum tahu ttg kehidupan Suku Baduy :
Orang Kanekes atau orang Baduy/Badui adalah suatu kelompok masyarakat adat sub-etnis Sunda di wilayahKabupatenLebak, Banten. Populasimerekasekitar 5.000 hingga 8.000 orang, dan mereka merupakan salah satu suku yang menerapkan isolasi dari dunia luar. Selain itu mereka juga memiliki keyakinan tabu untuk difoto, khususnya penduduk wilayah Baduy dalam. Kita boleh berfoto di sekitaran Suku Baduy Luar. Sebutan "Baduy" merupakan sebutan yang diberikan oleh penduduk luar kepada kelompok masyarakat tersebut, berawal dari sebutan para peneliti Belanda yang agaknya mempersamakan mereka dengan kelompok Arab Badawi yang merupakan masyarakat yang berpindah-pindah (nomaden). Kemungkinan lain adalah karena adanya Sungai Baduy dan Gunung Baduy yang ada di bagian utara dari wilayah tersebut. Mereka sendiri lebih suka menyebut diri sebagai urang Kanekes atau "orang Kanekes" sesuai dengan nama wilayah mereka, atau sebutan yang mengacu kepada nama kampong mereka seperti urang Cibeo.
Ini masih Indonesia loh dan mereka juga bagian dari kita masyarakat Indonesia. Dan nggak terlalu jauh sama ibukota kita Indonesia.
Mereka ada di tahun yang sama thn 2016 era serba modern seperti ini, dgn peran teknologi, listrik, ilmupengetahuan, internet, gadgets tapi mereka tetap memegang adatisti adat dan mempertahankannya.

Dalam perjalanan singkat kita selama disana, tentunya bisa dijadikan refleksi, selalu ada pelajaran yang bisa diambil intinya dari pengalaman hidup mereka tersebut yakni ilmu Positif, Kesabaran dan Pasti lebih Bersyukur lagi krn kita ada di tahun 2016 dapat merasakan yang seharusnya ada tahun 2016 ini, sedangkan mereka?. …(no electricity, Should not schools, no LED, no the internet full, no gadgets) ~setidaknya buat diri sendiri.

Melihat kebahagiaan dalam sebuah kesederhanaan hidup.

Oiiya, selain alasan pengalaman berkesan di atas, buat kamu yang punya tujuan mau bakar lemak tapi nggak mau monoton bisa bersatu dgn alam.. disana juga bisa jadiin ini pilihan yang tepat.

Penasaran??

Ajakin lah…temannya, sahabatnya, genknya, pasangannya, saudaranya biar keponya dan narsis rame-rame, juga seru2an di trip “Journey to Suku Baduy Dalam” seperti trip sebelumnya juga, daftar namamu sebelum full kuotanya!

Note :
*Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu dgn pemberitahuan sesuai kondisi di lapangan dan apabila ada perubahan sudah ada info sebelum hari H Trip Journey to Suku Baduy Dalam ini
*Setiap Peserta trip SukuBaduy jika membeli tambahan Madu Hitam Hutan 250ml atau Madu Murni Hutan Baduy dapet harga Promo/Khusus (:
*Untuk yang trip sebelumnya karna kurang peserta, dialihkan di tgl 27-28 Agustus 2016 (go visit https://www.facebook.com/events/1565492430413626/).

Thank you (: (:
See you