malino=> bantingmurung -1-

perjalanan ini di luar rencana,bermula kepenatan dengan aktivitas kampus n dapat ajakan dari seorang teman untuk menyusuri jalan pegunungan dari malino GOWA menuju bantingmurung MAROS. Hanya bermodalkan nekad tanpa ada perlengkapan wajib untuk para pendaki,perjalananpun di mulai

Dari pusat kora Makassar berkendara kurang lebih 1 jam menuju malino,tak sampai di hutan pinus , mobil APV yg di tumpangi berhenti bertanda saatnya kaki yang bekerja gelapnya malam,gong gongan anjing serta dinginya agin malam menemani hati yang mencari ketenagan dari bisingnya kota. cahaya bulan purnama cukup membantu mata melihat sekeliling,jajaran terasiring tersusun rapih di tiap bukit yang di lewati,musim hujan yang baru tibah memberi kesegaran yang pas.

3 jam menyusuri hamparan sawah, lumpur tak mau berhenti memeluk sepatu converse yang aku kenakan, memasuki perkampungan dan mencari tempat beristirahaat setelah berjalancukup lama lahan korong di depan jalan desa menjadi tempat ternyaman saat ini, tenda sederhana telah berdiri seadanya lengketnya badan mengalahkan rasa lelah mencoba merebahkan badan di atas rumput lembab akibat embun subuh.

rasanya baru saja aku tetidur terdengar teriakan anak kecil, mata terbuka dengan malasnya kaki pun terlalu lemah untuk menopang diri sendiri, segarnya udara pagi yang begitu langkah di ketemukan membuatku bersemangat melihat pagi didesa ini. senyum kecil mengukir wajahku dan tawa terbahak-bahak bersuara di hatiku anak-anak kecil berseragam merah putih mengelilingin tenda, yap hal lucu di hari pertama perjalanan memasang tenda di lapangan sekolah dasar.