© backpackerindonesia.com
Rencana yang berangkat ada sekitar 6 orang,teryata yang berangkat hanya 2 orang.. perjalanan kita mulai pukul 13.50 WIB dari jember menuju banyuwangi,tapi kita istirahat sejenak di gunung gumitir pukul 14.55 WIB, dan melanjutkan perjalanan untuk menuju ke kawah ijen,bertanya2 pada orang dipinggir jalan,masih belum pernah jadi gak tau jalan,setelah ketemu jalannya sebelum masuk ke gunung kawah ijen kita istirahat di masjid pukul 17.15 WIB sambil menunaikan sholat ashar..setelah itu melanjutkan perjalanan menuju pos perijinan dan aksesnya pun cukup mengerikan,sampai2 motor ane kagak kuat naek gan,mending kalau kesana jangan bawa motor matic deh,setelah nyampek dipos perijinan terpampang banner Penutupan sementara pendakian kawah ijen,sudah sempet mau balik,ternyata setelah bertanya2 pada penjaga pos perijinan ternyata boleh melakukan pendakian,dan disarankan untuk hati2.. okey kita sudah mulai mencari tempat untuk bisa beristirahat,karna tidak membawa tenda akhirnya warung dijadikan shalter untuk bermalam,kebetulan warungnya sudah tutup. setelah kita merebus mie instan dan secangkir kopi untuk bekal tidur,dan jam 02.00 WIB bangun dan merebus air untuk bikin kopi buat diperjalanan,jam 02.20 WIB kita bernagkat menuju puncak gunung kawah ijen. sampai dipos timbangan belerang pukul 03.10 WIB dan melanjutkan perjalanan,sampai puncak kita pukul 04.15 WIB, sambil menunggu sun rice muncul,ternyata sun ricenya tak menampakkan keindahannya karna awan yang menyelimuti gunung kawah ijen terlalu tebal, dan akhirnya aku putuskan untuk turun ke pusat kawah yang aksesnya sangat ekstrim karna batu2an yang terjal kebawah,pukul 05.50 WIB kita nyampek dibawah dan sempet ngobrol2 sama penambang/kuli angkut belerang,miris melihatnya,,ternyata penghasilan yang mereka dapatkan dari hasil angkut belerang tersebut Rp. 780/kg dan setiap kali angkutan estimasi ada yang 70kg-80kg dan jarak tempuhnya ±5KM dan jalannya sangat mengerikan.dan asap yang dikeluarkan untuk melelehkan belerang itu sangat berbahaya buat kesehatan,untung saja waktu kita turun angin bersahabat dan asapnya gak muter kemana2..
Salam Ransel
Silakan login atau mendaftar untuk mengirim komentar
© backpackerindonesia.com