© backpackerindonesia.com
Jakarta - Malang - Denpasar - Kute - Pantai Padang-Padang - GWK - Denpasar - Solo - Jakarta
Perjalanan ya saya lakukan dengan ber4 sama saya
Ini Perjalan terbaru saya yang cukup seru tapi Over budjet
Semua Rencana dan Budjet yg saya sediakan membengkak
Tapi tempat-tempat yg saya kunjungin juga temasuk tempat" yg baru buat saya kenapa?? Kedua tempat itu belum pernah saya kunjungi
Pantai Padang Padang adalah Pantai yg indah dan Cukup sedikit turis yg datang,Pantainya cukup sepi dan Banyak bebatuan karang yg sudah terkikis oleh ombak,dan terlebih lagi kita mau menuju pantai padang-padang menlusuri celah teping yg sudah dikikis oleh orang yg terdahulu, Untuk mencapai pantai Padang padang seperti memasuki Goa itu juga salah satu keunikan Pantai Padang-Padang
GWK Juga salah satu karya anak bangsa yg luarbiasa dari Karya I Nyoman Nuarta
Tapi sayang karyanya tidak selesai tapi dari Patung yg belum selesai itu, sudah menunjukan kemegahan yg luar biasa,dari Architesktur landscapenya saja sudah bagus.
Setelah 4 Hari diBali saya dan teman" saya pisah diBali ada yg naik pesawat
saya keSolo Bertiga sama teman saya mendatangi acara Skaten atau Arak-Arakan Keraton Surakarta. Baru Kali itu saya melihat Solo Ramai sekali,Saya juga menyarankan para Backpacker untuk datang keacara Skaten Recomended lahhh
Setalh satu Hari Satu Malam saya kembali keJakarta
Dan Baru saya sadari lagi banyak arus pulang karena Maulid Nabi
saya dan temen saya berdua berdiri 12 jam sampai jakarta
Itu sedikit cerita saya yg Fun dan Seru Tahnkss
Silakan login atau mendaftar untuk mengirim komentar
pd. 27 April 2012, 4.33
The most brilliant difficulty chicco infant car seat attending the induction of any measure created upon the voluntary aid of the Public, for retaining the Mediocre, and setting an end to mendicity, is an opinion usually entertained, a terribly big expence will be indispensably mandatory to hold in to performance such an undertaking. The spot was surprisingly ill inhabited, largely by the freetrading style. He looked up in wonder at the darkened sky. Between 1940 and 1824 it proffered but 7.4 of the talent. There were such vast spaces amongst the furnishing, the light crumbled so baldly and cheerlessly over just about all, the best infant car seat black outside atmosphere looked in so coldly by the frameworks, that he thought he had ne'er observed a church so major, nor a tomb so grief.
Balas Suka 0