© backpackerindonesia.com
Akhirnyaaaa,sempet juga mau posting tentang
Ujung Genteng
Okay, saya bakal cerita dari awal yah...
Berawal dari kesirikan saya sama kaka yang sudah pernah pergi ke sana, maka saya pun dengan semangat menggebu2 merencanakan pergi ke tempat ini.
Seperti biasa,di awal banyak orang yang bersemangat untuk ikut.Tapi, entah mengapa di H-1 keberangkatan...orang2 tersebut pun jatuh berguguran dan menyisakan Saya , Bella dan Bode saja yang pergi.
Kami pun tetap berangkat.Berangkat jam 9,saya di jemput di Ciawi (Bogor) . Perjalanan kami bisa dibilang lancar. Melewati sukabumi , arah ke pelabuhan ratu diiringi dengan petunjuk jalan dan lagu - lagu Girl Band dari Cherrybelle sampai JKT48 :dugem: bahkan lagu2 koplo lainnya,setelah 5 jam kami pun sampai. :dugem:
Lapar! Hal pertama yang kami rasakan begitu sampai,tp kami tidak langsung mencari makan. Penginapan lebih penting ! Setelah berkeliling dan menawar kanan kiri kami pun akhirnya jatuh hati dengan sebuah penginapan dekat pantai berharga 230 ribu / 2 hari. Yah lumayan lah. :nikmat:
Karena semakin lapar,kami pun segera pergi ke sebuah (bisa dibilang) restaurant. Saat kami akan memilih makanan,saya terbelalak! Harganya ajaib......Udang 100 ribu, Ikan 75 ribu. Padahal ini di pinggir pantai. Yahudi sekali yah? tapi karena lapar,ya apa boleh buat............................... :kecewa:
pelepasan penyu - pengumbahan
Setelah makan, kira2 pukul 16.00 kami pergi ke penangkaran penyu dengan berjalan kaki. Dan ternyata JAUH BROOOOO...(2km menyusuri garis pantai) nyaris 1 jam :( tp sepadan lah dengan pemandangan dan pengalaman bisa melihat anak penyu secara langsung.
Ternyata,dari 100 yang disebar,kemungkinan yg hidup hanya 1 saja looh.Miris sekali yah :(
Setelah itu,untuk makan malam kami memasak mi goreng sendiri,karena tak punya uang hahahah.
Malamnya, karena saya haus,saya pergi ke sebuah warung dekat situ... Daaaaaaaaaannnn...berakhir dengan 2 jam di warung itu,bercerita dengan yg punya hihihi. Ternyata,di tempat dia masih agak masuk akal. Ikan 25 - 35 ribu, Udang seperapat 25 ribu. Ditambah saya dicekoki dengan berbagai gosip terbaru tentang orang2 disana 0:) (Termasuk : ternyata yang punya penginapan saya baru nikah 2 hari yg lalu -,- dll)
Lelah merasuk ketika waktu sudah menunjuk pukul 11 malam,saya pun tidur.
HARI KE-2 :
JUARA!!!!
Dasar anak kuliahan,kami bangun siang...Setelah makan ikan + udang, kami pun hendak pergi ke Ombak 7,konon disana ombaknya keren. Setelah negosiasi hingga pura - pura pergi dengan si tukang ojek... Kami pun menyetujui untuk membayar 250 / 3 ojek. 8)
Jalannya ? GA BANGET !!!! Ditambah kemarin malamnya habis ujan,menjadikan jalan yang kami tempuh licin tak terkira. Tidak terhitung berapa kali motor saya selip. Dan oh ya! bahkan saya sempat jatuh ke sawah. Hebat bukan ? :pusing:
Ah yaaaa, bahkan ada yg lebih hebat lagiiiiiiiiiii...SAYA SALTO DARI MOTOR!!!
Yap!!! saya salto...jadi ceritanya kami sampai di sebuah pantai yang bagussss banget...disitu, ojek saya sok2an ngebut..
eh ternyata, ada pantai yang pasirnya lembek gitu, jadi motor pun selip daaaannn.......voila! saya salto dari motor saudara2 sekalian :adem:
Ombak 7 (aquarium alam)
Dan akhiiiirnyaaa,setelah lecet2 ga karuan..sampai lah di ombak 7...Ternyata keistimewaannya adalah,berasa kaya liat aquarium secara live..ikannya bener2 keliatan diantara karang. 1 kata = Cantik.
Setelah puas bermain kami pun pulang...Entah karena memang tukang ojek nya baik apa begimana,kami diambilkan es kelapa sedang (kalau muda,gak ada daging nya ternyata). Segaaaaaaaarr!!!! Saya sempat nanya,kok main ngambil aja?ternyataaaa, perkebunan kelapa yang kami lewati itu milih Pak Harto (luas sekali loooh) dan untuk dibuat gula aren, Jadi katanya kalau warga ya sudah biasa ngambil...
sunset di cipanarikan :)
Saat perjalanan pulang,tak lupa kami mampir ke Cipanarikan untuk melihat sunset. Konon katanya, mengapa pantai ini dinamai Cipanarikan karena ombak nya yang suka 'menarik'. Dan benar saja,setiap kali ombak datang,tidak seperti pantai umumnya...ombak di pantai ini sangat kuat dan menarik kami yang sedang bermain.Agak seram sebenarnya...Ditambah dengan cerita2 di pantai ini,harus extra hati2 + tidak boleh takabur di pantai ini :D
Kami sampai cukup sore,setelah beristirahat...saya dan Bella dengan pede nya membeli ikan. 2 ikan besar dengan masing2 berat 1 kilo. Dibantu dengan mas-mas penginapan,kami pun memasak sendiri ikan kami. ENAK !
Fyi,di sekitar penginapan sering lewat kepiting...kami sempat akan menangkapnya,tapi ternyata itu kepiting beracun :( tidak bisa dimakan.......................
Setelah kenyang,kami pun tidur untuk keesokannya pulang...
Dalam perjalanan pulang,kami sempat mampir ke Curug Cikaso...tapi untuk lebih jelasnya akan saya jelaskan di posting berikutnya yah :D
Berikut kira2 rincian biaya :
- Bensin : 150 ribu
- Penginapan : 230 ribu
- Makan ikan hari ke-dua : 50 ribu (ikan + udang) , nasi : 3 ribu , teh botol : 3 ribu
- Ojek : 250 / 3 ojek.
- Beli ikan di pelelangan : 30 ribu.
- Dan lain2 : sekian....satu hal yang harus diingat : SEMUA HARUS DI TAWAR DI UJUNG GENTENG,bahkan nasi putih sekalipun.
Silakan login atau mendaftar untuk mengirim komentar
© backpackerindonesia.com
pd. 28 Jan. 2013, 16.25
kalo untuk penginapan bisa bawa tenda sendiri enggak ya ? ane rencana mau ksana naik motor soalnya .
Balas Suka 0mohon infonya .
pd. 24 Okt. 2012, 2.59
harus mas...
Balas Suka 0kalo enggak dimahalin soalnya hehehe :victory:
pd. 16 Okt. 2012, 6.39
keren keren
Balas Suka 0serba nawar hehe