© backpackerindonesia.com
Start: 6 April 2019, 8.00
Keunikan obyek Wisata Pulau Tidung terlihat ketika di bangunnya Jembatan Cinta yang menghubungkan antara pulau tidung kecil dengan pulau tidung besar. Berbagai fasilitaspun telah di lengkapi dengan, Pelabuhan untuk mengangkut wisatawan, sekolah, puskesmas, masjid, dan gedung perkantoran setingkat kecamatan. Terdapat juga arena permaianan Pantai seperti water sofa, donut boat, jetski, banana boat, dan berbagai permaianan air lainnya. Pulau Tidung berada di kawasan selatan Kepulauan Seribu dan juga berdekatan dengan Pulau Pari.
Pulau Tidung terdiri dari 2 pulau, yaitu Pulau Tidung Besar dan Tidung Kecil. Pulau Tidung Besar adalah salah satu pulau berpenghuni dan berukuran besar diantara pulau-pulau lain di Kepulauan Seribu, namun Pulau Tidung Kecil merupakan salah satu pulau yang tidak berpenghuni.
Pulau Tidung Menjadi Tujuan Favorit Para Wisatawan Dari Mancanegara, karena merupakan pulau dengan hamparan pasir berwarna putih yang sangat cantik dan mempesona, keindahan Pulau Tidung semakin menarik dengan air laut yang jernih berwarna kebiruan yang dapat memungkinkan para wisatawan dapat menikmati keindahan bawah air lebih jauh. Karena masih banyak terdapat ikan cantik warna-warni atau terumbu karang yang mempesona. Keindahan tersebut yang menjadi daya tarik bagi wisatawan dari Pulau Tidung.
Selain itu, ada wisata unik di Pulau Tidung ini yaitu Makam yang terletak di pulau tidung kecil selalu ramai di kunjungi oleh para wisatawan yang ingin melihat langsung sejarah awal Pulau Tidung. Indahnya pesisir pantai dan pesona Jembatan cinta sebagai penghubung antara pulau Tidung besar dan Tidung kecil memiliki daya tarik tersendiri bagi pulau Tidung. Selain itu, penikmat wisata sejarah juga dapat ditemukan di Pulau Tidung lewat makam Kerajaan Tidung yang terletak di Kuala Malinau, Kalimantan Timur yang bernama Raja Pandita. Lokasi makam yang berada di tidung kecil dapat dilalui dengan menyebrangi jembatan cinta.
Jika Anda ingin ke Pulau Tidung terdapat beberapa referensi pilihan, Anda dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan Anda. Anda memilih ingin cepat sampai ke Pulau Tidung dengan ongkos yang lebih atau Anda ingin menikmati perjalanan Anda dengan ongkos standarAnda dapat memilih menggunakan kapal ferry reguler atau menggunakan Kapal Cepa (speedboat). Jika Anda memilih menggunakan kapal ferry reguler Anda membutuhkan waktu sekitar 2-3 jam untuk sampai ke Pulau Tidung.
Jadwal keberangkatan kapal dari pelabuhan keberangkatan yaitu di Dermaga Pelelangan Ikan Muara Angke menuju Pulau Tidung sekitar pukul 07.00 WIB. Namun jika Anda menginginkan untuk cepat sampai tujuan maka sebaiknya Anda menggunakan speedboat karena waktu tempuh akan jauh lebih sedikit. Anda dapat berangkat dari Dermaga Marina Ancol dengan speedboot, tetapi biaya yang ditawarkan akan lebih mahal dibanding menggunakan kapal ferry reguler.
Silakan login atau mendaftar untuk mengirim komentar
© backpackerindonesia.com